Artikel

7 Tips Nyetir Anti Ngantuk, dari Kopi hingga Permen Karet

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Human Error atau termasuk salah satunya mengantuk menjadi mayoritas penyebab kecelakaan di jalan. Oleh karena itu, jika Anda mengantuk, jangan paksakan untuk berkendara karena dapat mengancam keselamatan jiwa.

Menurut Dokter Umum di RS Pondok Indah, dr. I Made Tirta Saputra salah satu faktor penyebab munculnya rasa kantuk pada pengemudi adalah ketika kondisi tubuhnya tidak sehat.

“Karenanya, wajar ketika larangan mengemudi saat tubuh tidak fit diberlakukan secara serius. Bagaimana tidak, saat tubuh Anda tidak sehat berbagai kemungkinan dapat terjadi, mulai dari pusing bahkan pingsan secara tiba-tiba,” kata dokter Made dikutip laman resmi RSPI.

Lebih lanjut, dokter Made menegaskan bahwa rasa kantuk merupakan bahaya utama yang harus diwaspadai. Karenanya, seseorang yang hendak mengemudi harus benar-benar mencermati kondisi fisiknya terlebih dahulu.

Ia pun menyoroti faktor lain seperti jalan panjang dan lurus di jalan tol. Pasalnya, jalan di daerah perkotaan tentu akan berbeda dengan jalan di daerah terpencil maupun jalan tol yang sepi.

“Jalanan yang panjang dan lurus membuat pengemudi bosan dan akhirnya Anda menjadi mengantuk,” sebut dokter Made.

Untuk Anda yang terpaksa harus berkendara dalam keadaan mengantuk, ada beberapa tips yang dapat dilakukan, yakni:

1. Minum kopi

Kandungan kafein yang ada di dalam kopi dapat membantu menghilangkan kantuk dan menjaga kesadaran tubuh. Akan tetapi, kafein perlu waktu sekitar 30 menit sampai efeknya terasa. Sambil menunggu waktu tersebut, sebaiknya Anda beristirahat terlebih dahulu.

2. Makan secukupnya

Rasa kantuk akan datang jika perut Anda kosong. Oleh karena itu, makanlah seukupnya dan jangan sampai terlalu kenyang karena hal ini justru akan membuat Anda semakin mengantuk.

“Isi perut secukupnya agar energi kembali terisi dan Anda terhindar dari rasa kantuk saat berkendara,” kata dokter Made.

3. Menepi dan tidur sejenak

Apabila Anda masih mengantuk setelah minum kopi atau makan, cara terbaik untuk mengatasinya adalah dengan menepi dan tidur sejenak.

“Ingat, menghabiskan waktu untuk tidur sejenak sekitar 15 sampai 30 menit akan lebih baik daripada Anda memaksakan diri untuk tetap menyetir dengan risiko yang besar,” ucapnya.

4. Lakukan peregangan selama 10-30 menit

Rasa kantuk juga disebabkan karena kurangnya kadar oksigen di dalam tubuh. Oleh karenanya, Anda dapat melakukan peregangan dengan bergerak aktif agar oksigen yang dibutuhkan oleh pembuluh darah, otak, serta otot akan kembali tercukupi.

5. Buka kaca sedikit

Sirkulasi udara di dalam mobil yang kurang baik juga dapat mempengaruhi rasa kantuk. Selain itu, kondisi ruangan mobil yang dingin juga akan membuat tubuh terlalu nyaman saat berkendara sehingga kantuk mudah menyerang.

“Untuk mengatasinya, Anda dapat mematikan AC dan membuka kaca jendela mobil sedikit,” ujar sang dokter.

6. Jangan minum obat sebelum menyetir

Baik itu obat anti mabuk, obat masuk angin, atau obat-obatan lainnya dengan efek samping yang dapat menyebabkan kantuk jangan diminum. Apabila Anda diharuskan untuk mengonsumsi obat-obatan, sebaiknya tidak menyetir.

7. Mengunyah permen karet

Cara terakhir yang dapat dilakukan adalah dengan mengunyah permen karet. Cara seperti ini dapat menurunkan kadar hormon stres yang akan membuat perasaan menjadi lebih tenang.

Selain itu, mengunyah permen karet akan merangsang otot-otot di wajah Anda yang dapat meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh, hal ini membuat Anda akan menjadi lebih konsentrasi saat berkendara dan menghilangkan rasa bosan akibat jenuh. (DIN)