Artikel

Tiga Strategi Pemerintah Tangkal Penyebaran Omicron saat Tahun Baru

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Untuk menangkal laju penyebaran varian baru Covid-19, Omicron di tanah air, pemerintah telah menyiapkan strategi khusus, terlebih di masa libur tahun baru seperti saat ini.

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19, Sonny Harry B Harmadi mengatakan berkaca dari kejadian di Afrika Selatan dan Inggris, penularan varian ini jauh lebih cepat.

“Tapi belum cukup data yang menunjukkan tingkat keparahan dan penurunan efektivitas vaksin,” kata Sonny dikutip Tribunnews, Selasa (21/12).

Oleh karenanya, diperlukan strategi untuk mencegah varian Omicron berkembang luas di Indonesia. Caranya dengan;

  • Strategi proteksi

Yaitu dengan mendorong kepatuhan atas protokol kesehatan di masyarakat dan mendorong percepatan vaksinasi yang membangkitkan imunitas dalam tubuh. Protokol kesehatan dimaksud memakai masker yang baik, menjaga jarak, tidak berkerumun, dan mencuci tangan pakai sabun.

  • Strategi deteksi

Yakni dengan mendeteksi sebanyak mungkin orang. Penting untuk tetap dilakukan testing dan tracing untuk menjaga kasus tetap rendah.

“Beberapa hari yang lalu di atas 260 ribu dalam satu hari dilakukan tes, artinya testing tidak boleh berkurang dan testing juga tidak boleh turun,” ujar Sonny.

  • Strategi restriksi

Adalah dengan melakukan upaya pencegahan penularan secara berlapis, baik dengan pencegahan antarnegara melalui aturan bagi pelaku perjalanan internasional maupun pencegahan antardaerah melalui aturan bagi pelaku perjalanan dalam negeri.

Dalam hal ini, pemerintah menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) bertingkat serta mencegah penularan dalam komunitas melalui PPKM Mikro dengan peran Posko desa dan kelurahan.

Sonny menyatakan hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus. Pasalnya, varian Omicron yang saat ini ada di Indonesia merupakan kasus yang berasal dari luar negeri.

“Proteksi kita dari kedatangan luar negeri penting, makanya ada kebijakan karantina. Jadi, semua kebijakan pemerintah bukan untuk menyusahkan, tapi untuk melindungi masyarakat,” katanya.

Untuk masyarakat, harap selalu menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin dimanapun dan kapanpun Anda berada. Jangan lupa untuk segera melakukan vaksinasi Covid-19 saat tersedia. Kurangi aktivitas atau mobilitas yang tidak urgent, dan selalu perbarui informasi dari pemerintah ataupun media yang dapat dipercaya. (din)