Artikel

Cucu KH Hasyim Asy'ari Apresiasi Respons Cepat Mendikbud Nadiem Makarim

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Cucu KH Hasyim Asya'ari, Yenny Wahid, mengapresiasi langkah konkret Mendikbud Nadiem Makarim dalam menyelesaikan polemik Kamus Sejarah Jilid I yang tidak mencantumkan kakeknya.

Sebelumnya, Mendikbud Nadiem Makarim mengunjungi Kantor PBNU di Jakarta Pusat, Kamis (22/4). Dalam kunjungan itu, Nadiem bertemu dengan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, Sekjen PBNU HA Helmy Faishal, dan Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid.

"Kami mengapresiasi Mas Menteri Nadiem yang sudah responsif walaupun peristiwa pembuatan kamus tersebut bukan terjadi di zaman beliau, tapi beliau menunjukkan komitmen untuk memperbaiki dan merevisi," ujar Yenny usai pertemuan.

Lebih lanjut, Yenny yang juga putri Presiden RI ke-4 KH Abdurrahman Wahid itu menyarankan Kemendikbud agar mengkurasi kembali konten dalam Kamus Sejarah Jilid I.

Kurasi, kata Yenny, penting dilakukan untuk memastikan konten dalam kamus benar-benar memuat aktor-aktor sejarah yang memiliki peran penting dalam perjalanan bangsa Indonesia.

“Perbaikan kamus tersebut penting, agar generasi muda dapat lebih mengenal lagi para tokoh-tokoh bangsa serta kontribusi mereka terhadap kemerdekaan maupun pengisian kemerdekaan bangsa Indonesia,” tutur Yenny.

Mengenai KH Hasyim Asy'ari, Yenny menjelaskan peran besar yang dilakukan kakeknya itu sesaat setelah Indonesia. Salah satunya adalah mencetuskan Resolusi Jihad.

Menurut Yenny, Resolusi Jihad yang dikobarkan KH Hasyim Asy'ari telah membakar semangat para pejuang untuk melawan Belanda yang ingin kembali berkuasa di wilayah Tanah Air.

Sebelumnya, Mendikbud Nadiem sendiri telah mengklarifikasi bahwa penyusunan Kamus Sejarah I dilakukan sejak 2017, yang artinya tidak dalam pengawasannya.

Meski demikian, Nadiem juga menegaskan akan menyelesaikan persoalan ini.

"Begitu dengar isu ini, saya sebagai Mendikbud mengambil langkah konkret menugaskan Dirjen Kebudayaan untuk segera menyelesaikan permasalahan," katanya beberapa waktu lalu. (WIL)