Tanpa Acara Khusus, Presiden Habiskan Malam Pergantian Tahun di Istana Bogor
Presiden Joko Widodo dipastikan tidak menghadiri atau menyelenggarakan acara khusus untuk mengisi malam pergantian tahun.
Presiden JokowiArusBaik.id - Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Way Sekampung di Kabupaten Pringsewu, saat kunjungan kerjanya ke Lampung, Kamis (2/9).
Dikutip Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, orang nomor satu di Indonesia ini bersyukur karena bendungan yang dibangun sejak tahun 2016 tersebut akhirnya rampung.
"Alhamdulillah Bendungan Way Sekampung yang dibangun sejak (tahun) 2016 hari ini telah selesai dan siap difungsikan," ujar Presiden.
Dalam prosesnya, Bendungan Way Sekampung menelan biaya hingga Rp. 1,78 triliun. Namun, dengan dana yang hampir dua triliun tersebut, bendungan ini memiliki sejumlah manfaat besar. Apa saja manfaatnya?
1. Irigasi pertanian
Presiden mengungkapkan Bendungan Way Sekampung dapat mengairi 55 ribu hektare daerah irigasi yang ada saat ini ditambah 17.500 hektare areal pertanian baru.
"Mampu mengairi 55.000 hektare daerah irigasi existing dan 17.500 hektare daerah irigasi baru, artinya ini ada ekstensifikasi," ungkapnya.
2. Persediaan air baku
Terkait persediaan air baku, Presiden Jokowi mengatakan bendungan ini dapat menyediakan air baku hingga 2,737 liter per detik.
3. Pembangkit listrik
Listrik merupakan salah satu sumber kehidupan manusia saat ini. Oleh karena pentingnya peran listrik, Presiden berujar, masyarakat tidak perlu khawatir lagi.
"Sebagai sumber pembangkit tenaga listrik, berpotensi menghasilkan daya listrik sebesar 5,4 megawatt," ucapnya.
4. Pengendalian banjir
Dimanfaatkan sebagai pengendalian banjir, Bendungan Way Sekampung memiliki kapasitas tampung 68 juta meter kubik, dengan luas genangan 800 hektare.
5. Lumbung pangan nasional
Presiden berharap dengan digunakannya sistem kaskade pada Bendungan Way, dapat menjaga kontinuitas ketersediaan air irigasi di Provinsi Lampung yang merupakan salah satu lumbung pangan nasional.
Hal ini penting karena bisa meningkatkan produksi pertanian sekaligus kesejahteraan para petani dalam waktu yang bersamaan.
Oleh sebab itu, Presiden meminta agar intensitas tanam ditingkatkan. Dari yang semula dua kali setahun menjadi tiga kali setahun.
"Artinya, produksi dipastikan akan meningkat dan kita harapkan kesejahteraan petani juga ikut meningkat. Ini harapan kita," imbuhnya.
Agar penggunaan Bendungan Way Sekampung maksimal, Presiden menekankan bahwa produktivitas pertanian dapat berfungsi optimal jika terintegrasi dengan sistem irigasi yang tertata dengan baik, yakni mulai dari saluran irigasi primer, sekunder, tersier, hingga kuarter.
Untuk memastikan hal tersebut, ia meminta jajaran pemerintah daerah setempat mulai dari bupati hingga gubernur untuk menaruh perhatian khusus terhadap hal ini.
"Kita berharap bendungan ini memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Kabupaten Pringsewu dan sekitarnya dalam rangka mendukung produktivitas petani, membantu masyarakat yang kesulitan air bersih, serta mengurangi kerugian masyarakat akibat adanya banjir,” tegas Kepala Negara. (DIN)
Simak penjelasan ringkasnya berikut ini: