Artikel

Dorong Vaksinasi Pelajar, Presiden: Agar Terhindar dari Covid-19

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Program vaksinasi untuk para pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) harus dipercepat agar segera tercipta kekebalan komunal dan terhindar dari pandemi Covid-19.

Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo saat meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar SMP dan SMA di 14 provinsi di Indonesia, Rabu (14/7). Program vaksinasi serentak ini diinisiasi oleh Badan Intelijen Negara (BIN).

"Kita ingin mendorong agar vaksinasi ini semuanya bisa dipercepat sehingga bisa tercapai kekebalan komunal dan kita bisa terhindar dari Covid-19,” kata Presiden melalui konferensi video.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden mengingatkan vaksinasi bukan berarti bisa meninggalkan protokol kesehatan begitu saja. Terlebih jika nanti pemerintah sudah mengizinkan pelaksanaan sekolah tatap muka.

"Kalau sudah diperbolehkan sekolah tatap muka, belajar tatap muka, tetap pakai masker ya. Kemudian jaga jarak dengan teman, jangan berkerumun. Kita harus mulai disiplin semuanya anak-anakku karena pandemi ini belum berakhir,” ppesan Presiden.

Kegiatan vaksinasi pelajar ini diikuti oleh 15 ribu pelajar SMP dan 15 ribu pelajar SMA di 14 provinsi, yang meliputi DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Papua, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Kalimantan Timur, dan Bali. (WIL)