Artikel

Hore, Warga +62 Sudah Bisa Nikmati Jaringan 5G!

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Setelah mengantongi Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) teknologi 5G dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), Telkomsel akan mulai memberi layanan 5G secara komersial pada Kamis (27/5).

Yuk, ketahui dulu beberapa hal tentang layanan 5G yang sudah diketahui seperti dirangkum dari berbagai sumber.

1. Kartu SIM

Untuk bisa menikmati layanan 5G pengguna Telkomsel tidak perlu menukar atau mengganti kartu SIM bila sudah mendukung 4G, setidaknya untuk saat ini.

2. Mulai dari wilayah tertentu

Layanan jaringan 5G akan tersedia secara terbatas dan bertahap. Dimulai dari beberapa area residensial di sekitar Jabodetabek.

"Kelapa Gading, Pondok Indah, Pantai Indah Kapuk, Bumi Serpong Damai (BSD), Widya Chandra, dan Alam Sutera," kata Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro, dikutip dari CNBC Indonesia, Rabu (26/5).

Selain itu, beberapa kota yang juga akan lebih dulu menikmati layanan 5G adalah Solo, Medan, Balikpapan, Bandung, Makassar, Surabaya, Denpasar dan Batam.

3. Frekuensi 2,3GHz

Dikutip dari Bisnis.com, sinyal 5G dari Telkomsel menggunakan spektrum frekuensi radio 2,3GHz, yang didapatkan operator seluler tersebut melalui lelang awal tahun ini.

Spektrum frekuensi 2,3GHz tergolong spektrum middle band, yaitu pada rentang 1GHz sampai 6GHz, yang cocok digunakan untuk jaringan mobile broadband.

4. Uji coba

Uji coba jaringan 5G sudah dilakukan beberapa tahun belakangan ini. Telkomsel pada 2018 lalu menggelar uji coba 5G saat perhelatan Asian Games 2018 di Jakarta, yaitu untuk mobil otonom.

5. Lebih cepat dari 4G

Saat uji coba pada 2018 lalu, meski bukan untuk jaringan seluler, kecepatan 5G mencapai 16,6GBps, sementara 4G 0,30GBps. Jaringan 5G pada saat itu menawarkan kecepatan sekitar 16 kali lipat dibandingkan 4G.

Setyanto mengatakan, layanan 5G akan terus dikembangkan untuk menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

"Telkomsel menggelar terbatas di beberapa kota, seiring dengan penyerapan implementasi dari network yang tersedia keekonomian terus mengembangkan dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Tentu saja kita mengharapkan kualitas, kecepatan, latensi, kapasitas jauh lebih baik dari 4G dengan harga yang terjangkau. Kuncinya adalah afordibilitas," kata Setyanto. (ACD)