Artikel

Pahlawan Olahraga di Paralimpiade Tokyo 2020 Bertemu Presiden

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Kontingen Indonesia dalam Paralimpiade Tokyo 2020 mengunjungi Istana Kepresidenan Bogor untuk bertemu Presiden Joko Widodo hari ini, Jumat (17/9).

Dalam pertemuan tersebut, Presiden memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para pahlawan olahraga tersebut yang telah berjuang dalam perhelatan bergengi empat tahunan tersebut.

"Saya dan seluruh rakyat Indonesia menyambut kepulangan saudara dengan gembira dan bangga, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas perjuangan dan kerja keras saudara prestasi dan harumkan nama bangsa dan negara," kata Presiden dikutip dari laman Presidenri.go.id, Jumat.

Menurut Presiden, prestasi yang ditorehkan para atlet penyandang disabilitas itu merupakan sebuah lompatan besar. Diketahui, Indonesia berhasil membawa pulang sembilan medali, dengan rincian dua medali emas, tiga medali perak, dan empat medali perunggu.

"Terima kasih atas medali emas yang diberikan di cabang bulu tangkis, bukan hanya satu emas tapi langsung dua emas," tandas Presiden.

Medali emas pertama Indonesia dipersembahkan oleh ganda putri Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah. Sementara medali emas kedua diraih oleh ganda campuran Leani Ratri Oktila/Hary Susanto.

Atas prestasi tersebut, Leani, Hary dan Khalimatus berhak mendapatkan bonus masing-masing senilai Rp 5,5 miliar. Hadiah sama dengan peraih medali emas pada Olimpiade Tokyo 2020 lalu.

Sedangkan medali perak diraih oleh Leani Ratri Oktila, Ni Nengah Widiasih, dan Dheva Anrimusthi. Mereka bertiga berhak bonus senilai Rp 2,5 miliar.

Peraih medali perunggu yaitu Suryo Nugroho, Fredy Setiawan, David Jacobs, dan Sapto Yogo Purnomo mendapatkan bonus masing-masing senilai Rp 1,5 miliar.

Pemerintah juga memberikan apreasiasi bonus sebesar Rp 100 juta kepada para atlet peraih nonmedali yang juga telah berjuang di Paralimpiade Tokyo 2020. (WIL)