Artikel

Pastikan Suplemen yang Dikonsumsi Asli, Begini Cara Bedakannya

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Pandemi Covid-19 yang melanda sejak Maret 2021 lalu membuat masyarakat kian sadar untuk menjaga imunitas dan kesehatan tubuhnya. Selain berolahraga, meningkatkan imunitas juga dilakukan dengan mengonsumsi vitamin dan suplemen.

Saat ini, peredaran vitamin dan suplemen sangat mudah. Selain banyaknya apotek dan toko obat, masyarakat juga bisa membeli suplemen dan vitamin secara online melalui olshop yang menjamur. Pembelian secara online ini juga lebih praktis dan sesuai dengan protokol Covid-19 yaitu mengurangi mobilitas.

Namun, kemudahan dalam mendapatkan suplemen juga berbanding lurus dengan menjamurnya produk yang tidak asli atau palsu. Jika tidak teliti dan tetap dikonsumsi, bukan kesehatan yang didapat tapi justru akan berpotensi menimbulkan penyakit tertentu.

Bahaya Suplemen Palsu

Sesuatu yang tidak asli alias palsu pasti menimbulkan dampak buruk jika dikonsumsi. Terlebih produk yang palsu itu adalah suplemen, vitamin atau obat. Niat awal mengonsumsinya untuk sehat, namun karena yang dikonsumsi produk palsu maka bisa menimbulkan sebaliknya.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga sangat memperhatikan produk kesehatan palsu ini. Mereka mengelompokkan obat palsu sebagai Counterfeit Medicine, yaitu obat-obatan yang secara sengaja dipalsukan, baik identitas maupun sumbernya.

Disebut obat atau suplemen palsu karena racikan bahannya tidak sesuai dengan standar ilmiah. Selain itu, produk palsu ini bisa juga berisi bahan aktif yang salah, atau tidak berisi bahan aktif sama sekali.

Karena kandungannya tidak sesuai dengan standar ilmiah yang berlaku, maka suplemen atau obat palsu ini sudah pasti sangat berbaha bagi kesehatan tubuh.

Cara Memastikan Suplemen Asli

Setidaknya ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memastikan apakah suplemen yang dibeli itu produk asli atau palsu. Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan dalam hal ini:

1. Periksa Kemasan

Umumnya, suplemen atau produk yang asli itu memiliki kemasan yang bagus. Saat membeli, pastikan kemasan produk yang diterima dalam keadaan yang bagus dan tidak cacat. Ini adalah cara paling mudah untuk memastikan produk tersebut asli.

Selain itu, bisa juga dilakukan pencocokan dengan kemasan produk yang benar-benar asli. Seperti ukuran kemasan, warna kemasan, hingga pola desain yang ada pada kemasan.

2. Periksa Label

Ini adalah langkah yang harus selalu dilakukan setiap kali menerima suatu produk apapun, termasuk produk suplemen. Umumnya, label pada produk palsu tampak lebih buram dan tidak meyakinkan.

Jika membeli suplemen yang bermerk, akan lebih mudah lagi dalam memeriksa label ini. Pasalnya, produsen biasanya menyertakan barcode yang bisa dipindai dan diarahkan ke website resmi produk tersebut untuk mengecek keasliannya.

3. Izin Edar

Indonesia memiliki lembaga yang bertugas untuk memastikan produk makanan dan kesehatan atau obat itu asli. Lembaga ini bernama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Semua produk makanan dan kesehatan harus terdaftar dan memiliki izin edar dari BPOM, tak terkecuali suplemen.

Nah, untuk memastikan keaslian suplemen yang baru dibeli, bisa dilakukan dengan memeriksa kode dari BPOM yang biasanya dicantumkan di kemasan. Selain itu, BPOM sendiri juga memberikan fasilitas bagi masyarakat untuk memeriksa keaslian kode tersebut melalui website atau aplikasi BPOM.

4. Periksa Tanggal Kadaluarsa

Cara keempat ini juga merupakan tips dasar dalam memastikan suatu produk itu aman dikonsumsi atau tidak. Setiap produk pasti disertai dengan tanggal kadaluarsa yang biasanya tercantum di kemasan.

Selain cara-cara di atas, bisa juga melakukan cara lain yaitu dengan membeli produk suplemen di toko atau apotek yang terpercaya. Dengan begitu, akan terhindar dari produk palsu yang bisa membahayakan kesehatan. (WIL)