Artikel

Pemerintah Siapkan Rusun Pasar Rumput Sebagai Tempat Isolasi Covid-19

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Pemerintah melalui Kementerian PUPR turut serta dalam upaya menyediakan tempat tidur untuk pasien Covid-19 di tengah lonjakan kasus yang terus terjadi utamanya di DKI Jakarta.

Salah satu yang diupayakan adalah menjadikan Rumah Susun (Rusun) Tingkat Tinggi Pasar Rumput sebagai fasilitas isolasi pasien Covid-19. Untuk itu, Kementerian PUPR sudah berkoordinasi dengan BNPB dan Pemprov DKI Jakarta.

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid mengatakan, pemanfaatan Rusun Pasar Rumput ini sejalan dengan araan dari Menteri PUPR mengingat jumlah pasien tersebut bertambah.

"Kami harap proses persiapan Rusun Pasar Rumput sebagai tempat isolasi pasien Covid-19 bisa segera diselesaikan dalam waktu dekat," kata Khalawi dikuti Kontan, Senin (28/6).

Khalawi menyebutkan, pemanfaatan Rusun Pasar Rumput akan dilakukan secara bertahap. Tahap pertama adalah menggunakan Tower 1 lantai 4 hingga 25 dengan kapasitas 689 unit.

"Pemanfaatan Tower 1 direncakan pada akhir bulan Juni, sedangkan Tower 1 dan Tower 3 setelah Tower 1 penuh," imbuh Khalawi.

Rusun Pasar Rumput telah diserahterimakan oleh Kementerian PUPR kepada Pemprov DKI pada September 2019 lalu. Rusun ini memiliki 3 tower setinggi 25 lantai dengan total kapasitas 1.984 unit.

Lonjakan kasus Covid-19 membuat ketersediaan tempat tidur isolasi dan perawatan pasien kian menipis. Hal ini membuat pemerintah terus mengupayakan tambahan kapasitas yaitu dengan mengalihfungsikan bangunan yang dimiliki.

Selain Rusun Pasar Rumput, pemerintah juga telah memanfaatkan Rusun Nagrak di Cilincing, serta membuka Tower 8 Wisma Atlet Pademangan sebagai tempat isolasi pasien Covid-19 tanpa gejala atau OTG. (WIL)