Ribuan Pekerja Pelabuhan Terbesar di Indonesia Jalani Vaksinasi

ArusBaik.id - 1500 orang pekerja di di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta menerima vaksinasi dari pemerintah pada Kamis (10/6). Sebagai pelabuhan terbesar dan tersibuk di Indonesia, program vaksinasi massal ini diharapkan bisa melindungi para pekerja yang ada di sana.

Pelabuhan Tanjung Priok diketahui melayani kapal penumpang, kapal barang, baik domestik maupun ke mancanegara. Selain itu, pelabuhan ini juga menjadi infrastruktur penghubung yang sangat penting dalam mendistribusikan logistik ke seluruh Tanah Air.

"Oleh sebab itu, pagi hari ini kita vaksinasi kurang lebih 1.500 orang, baik itu pekerja pelabuhan, pekerja bongkar dan muat, kemudian para sopir dan kernet, juga pelayan-pelayan publik lainnya yang berada di Pelabuhan Tanjung Priok," ujar Presiden Joko Widodo saat meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal, Kamis(10/6).

Kepala Negara berharap para pekerja di Pelabuhan Tanjung Priok bisa terlindungi dari potensi penularan Covid-19 setelah divaksinasi. Mengingat para pekerja pelabuhan ini memiliki tingkat interaksi yang tinggi.

"Kita tahu di sini mobilitas orang dan barang sangat tinggi dan kemungkinan untuk tertular Covid juga sangat tinggi baik karena interaksi dengan penumpang kapal, interaksi juga dengan ABK yang ada di kapal," jelasnya.

Vaksinasi massal di Pelabuhan Tanjung Priok sendiri direncanakan akan berlangsung selama 10 hari dengan sasaran total 10.000 orang. Adapun vaksin yang akan digunakan dalam program vaksinasi massal di Pelabuhan Tanjung Priok ini adalah vaksin AstraZeneca. (CHE)