Artikel

Sukseskan Vaksinasi, Begini Tips Agar Anak Tidak Takut Disuntik

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Peningkatan jumlah penderita Covid-19 tidak hanya terjadi pada orang dewasa tapi juga pada anak. Karena itu, pemerintah melalui Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) telah memberikan izin pemberian vaksin jenis Sinovac pada anak berusia 12-17 tahun.

Namun, tidak semua anak suka disuntik. Banyak yang punya ketakutan saat akan divaksin sehingga menyebabkan tekanan dan kecemasan yang ekstrem. Untuk membantu mengatasi rasa takut anak ketika akan disuntik vaksin, orangtua bisa menerapkan lima cara berikut:

1. Jujur

Sebelum divaksin, sebaiknya orangtua memberi tahu anak bahwa mereka akan disuntik vaksin. Hal ini untuk membantu mereka menyiapkan diri dan mental untuk disuntik.

2. Diskusikan soal ketakutannya

Jika anak takut disuntik, ajaklah berdiskusi apa yang menjadi ketakutannya. Cari tahu bagian mana yang paling menakutkan. Kemudian coba katakan padanya bahwa suntikan kali ini berbeda dan lebih aman daripada suntikan-suntikan sebelumnya.

3. Beri pemahaman tentang vaksinasi

Ceritakan pada mereka mengapa mereka harus divaksinasi. Jelaskan pentingnya vaksinasi bagi kesehatan semua orang, terlebih untuk mencegah penularan virus corona. Rasa sakit yang dialami mungkin cuma sesaat tapi bisa mencegah kita jatuh sakit.

4. Tidak menakut-nakuti

Cobalah membantu anak megnatasi rasa takut. Dengan tidak menakut-nakuti anak dan justru memberikan kata-kata yang menenangkan akan membantu anak mengatasi rasa takutnya.

5. Alihkan perhatian

Ini merupakan strategi terbaik. Saat mendampingi anak menerima suntikan vaksin, Anda bisa mengajaknya berbicara atau melontarkan lelucon untuk mengalihkan konsentrasinya pada jarum suntik.

Jika anak berani dan sukses divaksinasi, jangan lupa sampaikan apresiasi padanya. Ini akan membantunya menciptakan memori positif terkait vaksinasi. (CHE)