Artikel

Tambah Lagi, Total Vaksin yang Tiba di Tanah Air Capai 137.611.540

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Pemerintah Indonesia terus gencar melakukan program vaksinasi Covid-19. Hingga saat ini, sejumlah 137.611.540 dosis vaksin baik dalam bentuk bahan baku (bulk) maupun vaksin jadi sudah diamankan pemerintah.

Setelah kedatangan 1,4 juta dosis vaksin Sinopharm, tadi malam tiba 3,4 juta dosis vaksin AstraZeneca yang berasal dari COVAX Facility. Sehingga total vaksin multilateral dari pengiriman ke-8 yang telah tiba di Indonesia sebesar 14.704.860 dosis.

"Dengan tibanya vaksin AstraZeneca sejumlah 3.476.400 dosis dari COVAX Facility, Indonesia telah mengamankan vaksin sejumlah 137.611.540 dosis vaksin baik dalam bentuk bahan baku (bulk) maupun vaksin jadi," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dikutip dari keterangan resmi Rabu (14/7).

Menlu mengatakan, dalam beberapa hari kedepan, Indonesia juga akan menerima vaksin melalui skema dose-sharing, yaitu dari AS – jalur multilateral/COVAX Facility, dan dari Jepang (jalur bilateral).

Saat ini tantangan yang dihadapi COVAX adalah pasokan vaksin, yang menyebabkan keterlambatan pengiriman vaksin COVAX, termasuk ke Indonesia. Menlu Retno berharap pasokan vaksin akan lebih baik pada bulan September, Oktober dan kedepannya.

Kenaikan pasokan dari COVAX Facility juga dimungkinkan dengan telah dilakukannya kerja sama antara GAVI dengan Sinovac dan Sinopharm yang telah memperoleh Emergency Use Listing (EUL) dari WHO. Melalui mekanisme COVAX Facility, hingga akhir 2021 Indonesia telah mendapatkan komitmen dose-sharing sekitar 300 juta dosis.

Dalam kesempatan itu, Menlu Retno memastikan, pemerintah akan terus bekerja keras untuk mengamankan kebutuhan vaksin untuk Indonesia. Menteri Retno juga menghimbau masyarakat agar terus mematuhi protokol Kesehatan dan membatasi mobilitas.

Untuk diketahui, dari total keseluruhan 137. 611.540 dosis vaksin yang telah tiba di Indonesia saat ini terdiri dari 115.500.280 dosis bahan baku (bulk) vaksin Sinovac. Sedangkan sisanya berupa vaksin jadi dengan rincian 3 juta vaksin Sinovac, 12.703.200 vaksin AstraZeneca, 3.408.000 vaksin Sinopharm, dan 3.000.060 vaksin Moderna.

Sehingga, total vaksin jadi yang digunakan untuk program vaksinasi massal Covid-19 sebanyak 115.111.260 dosis vaksin. Dengan rincian 93 juta dosis vaksin jadi hasil produksi Bio Farma dari bahan baku asal Sinovac dan sisanya 22.111.260 dosis vaksin jadi dari empat produsen vaksin (Sinovac, AstraZeneca, Sinopharm, dan Moderna). (CHE)