Artikel

Vaksin Aman Dan Ini Dia Kandungannya

 
 | Arusbaik

ArusBaik.id - Sudah lebih dari satu bulan sejak vaksinasi Covid-19 Sinovac tahap satu dilakukan, dan Presiden Joko Widodo menjadi yang pertama disuntik pada 13 Januari 2021. Namun, masih ada masyarakat yang tidak percaya vaksin bahkan menolak disuntik vaksin. Padahal pemerintah memastikan vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat sudah aman, halal, dan melalui uji klinis berkali-kali.

Juru Bicara Vaksin Covid-19 dari PT Bio Farma, Bambang Herianto menegaskan, vaksin Covid-19 yang akan disuntikan ke masyarakat luas adalah vaksin yang telah memperoleh izin penggunaan dari BPOM, sehingga kemasannya pun akan berbeda dengan vaksin yang digunakan untuk keperluan uji klinik.

Ia juga memaparkan isi kandungan dari vaksin Covid-19 buatan Sinovac agar masyarakat tidak terjerumus terhadap informasi yang menyesatkan.

1. Virus yang sudah dimatikan

Di dalam vaksin Sinovac terdapat virus yang sudah dimatikan (atau inactivated virus) dan tidak mengandung sama sekali virus hidup atau yang dilemahkan. Ini merupakan metode paling umum dalam pembuatan vaksin.

2. Alumunium Hidroksida

Alumunium Hidroksida berfungsi untuk meningkatkan kemampuan vaksin.

3. Larutan Fosfat

Larutan fosfat berfungsi sebagai penstabil (Stabilizer)

4. Natrium Klorida

Larutan garam Natrium Klorida untuk memberikan kenyamanan dalam penyuntikan

"Vaksin Covid-19 buatan Sinovac juga tidak mengandung bahan seperti boraks, formalin, merkuri, serta tidak mengandung pengawet. Vaksin yang akan digunakan di masyarakat telah melalui tahapan pengembangan dan serangkaian uji yang ketat," ujar Bambang.

Bambang juga mengklarifikasi hoaks bahwa vaksin Covid-19 mengandung vero cell atau sel vero. Ia menjelaskan, sel vero hanya digunakan sebagai media kultur untuk media kembang dan tumbuh virus tersebut untuk proses perbanyakan virus sebagai bahan baku vaksin. Jika tidak mempergunakan media kultur, maka virus akan mati sehingga tidak dapat digunakan untuk pembuatan vaksin.

Sumber: Pikiran-rakyat.com