Artikel

Hampir 100 Juta Masyarakat Indonesia Telah Vaksinasi Covid-19 Lengkap

 
 | ArusBaik

ArusBaik.id - Sebanyak 99.021.290 masyarakat Indonesia atau 47.55 persen dari target sasaran vaksinasi Covid-19 yang berjumlah 208.265.720 telah melakukan vaksin dengan dosis lengkap atau dua dosis.

Demikian data berdasarkan yang diunggah Kementerian Kesehatan dilaman resminya, vaksin.kemkes.go.id, update per tanggal 5 Desember 2021 pukul 18.00 WIB.

Sementara jumlah yang melakukan vaksinasi Covid-19 tahap pertama atau dosis satu, yakni 142.502.488 jiwa atau 68.42 persen. Sedangkan jumlah total yang telah menerima hingga dosis ketiga, yaitu para tenaga kesehatan berjumlah 1.245.099.

Untuk kelompok remaja, yakni mereka yang berusia 12-17 tahun, total 26.705.490 telah melakukan vaksin, terdiri dari 20.506.335 atau 76.79 persen tahap satu dan 14.951.547 atau 55.99 persen sampai tahap dua.

Di kelompok masyarakat rentan dan umum, total 141.211.181 dengan 82.864.533 atau 58.68 persen dosis pertama dan 52.280.417 atau 37.02 persen hingga dosis kedua.

Dengan tingginya angka vaksinasi di tanah air, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marvest) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan vaksin booster atau vaksinasi Covid-19 dosis ketiga akan dimulai pada bulan Januari 2022 mendatang.

"Enggak ada provinsi (prioritas), langsung paralel semuanya," kata Luhut dikutip Antara News, Jumat (3/12).

Nantinya, Luhut menjelaskan untuk mekanisme pemberian vaksin booster akan diberikan kepada masyarakat dengan dua acara, yaitu gratis dan berbayar.

"Sebagian yang berbayar. Rakyat kita kelas bawah tidak bayar atau gratis, itu kira-kira 100 juta orang, yang lainnya bayar. Saya pasti bayarlah," jelasnya.

Sementara mengenai harga untuk mendapat suntikan booster, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan kisaran harga vaksin Covid-19 penguat di bawah Rp 300 ribu. (DIN)